Sandeq Silumba 2025 Dongkrak Ekonomi Sulbar, Tumbuh 5,83 Persen

Mamuju– Sandeqnews.id–Ekonomi Provinsi Sulawesi Barat tumbuh 5,83 persen pada triwulan III tahun 2025 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didorong kuat oleh sektor industri pengolahan yang melonjak hingga 22,31 persen.

Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar, M. La’bi, mengatakan kenaikan industri pengolahan disumbang oleh meningkatnya produksi CPO dan turunannya, serta industri makanan dan minuman. “Festival Sandeq Silumba dan festival UMKM memberi dorongan pada aktivitas ekonomi, terutama di sektor industri makanan-minuman dan usaha kecil,” ujarnya, Rabu (5/11/2025).

Festival Sandeq Silumba 2025 yang digelar pada Juli hingga Agustus menjadi salah satu momentum penting pemulihan ekonomi. Event ini diikuti 55 perahu Sandeq dengan sekitar 550 peserta, di bawah arahan Ketua Komisi I DPRD Sulbar, Syamsul Samad, yang juga menjabat Ketua Dewan Pengarah Sandeq Silumba.

Selain industri pengolahan, sektor jasa perusahaan tumbuh 12,78 persen dan jasa keuangan-asuransi naik 10,55 persen. Namun, tiga sektor masih mencatat kontraksi dibanding tahun sebelumnya.

Struktur PDRB Sulbar tetap didominasi sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan dengan kontribusi 47,80 persen. Di bawahnya, sektor industri pengolahan berkontribusi 11,53 persen, perdagangan 9,44 persen, konstruksi 6,64 persen, dan administrasi pemerintahan 5,57 persen.

La’bi menegaskan, pertumbuhan ekonomi Sulbar kini tak lagi hanya bergantung pada sektor primer. “Agenda ekonomi kreatif dan festival budaya memberi dampak langsung bagi perputaran ekonomi daerah. Ke depan, strategi ini bisa memperluas basis pertumbuhan ekonomi Sulbar,” katanya.