Langkah Serius Atasi Ketimpangan Digital, Pemprov Tambah Titik Internet di Desa
Polewali Mandar — sandeqnews.id –Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menunjukkan komitmen serius mengatasi ketimpangan akses digital di wilayah pedesaan. Hal ini ditegaskan dalam Rapat Koordinasi Penanganan Blankspot dan Lemah Sinyal Internet yang digelar di Hotel Alternatif Polewali, Selasa (3/6/2025).
Dalam rapat yang dihadiri camat, kepala desa, kepala sekolah, hingga tenaga kesehatan tersebut, terungkap bahwa 33 desa di Polewali Mandar masih tergolong blankspot atau minim akses internet. Gubernur Sulbar Suhardi Duka bersama Bupati Polman Samsul Mahmud menegaskan wilayah ini akan menjadi prioritas dalam pembangunan infrastruktur digital.
Kepala Dinas Kominfo Sulbar, Mustari Mula, menjelaskan program percepatan jaringan internet termasuk dalam agenda prioritas SDK–JSM. Bahkan, di tengah refocusing anggaran, Dinas Kominfo Sulbar tetap mendapatkan tambahan dana demi mewujudkan layanan internet menyeluruh, terutama di fasilitas publik.
Kepala Dinas Kominfo SP Polman, Dr. Aco Musaddad HM, menilai pemerataan jaringan internet menjadi krusial untuk mendukung sejumlah program strategis Pemkab Polman. Ia menyebut layanan digital hari ini tak hanya mendukung administrasi, tetapi juga menggerakkan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi desa.
Pada tahun 2025, Pemprov Sulbar akan menyalurkan bantuan 15 titik akses internet untuk setiap kabupaten. Data dari Kominfo menunjukkan, total ada 384 titik layanan publik yang belum terhubung internet di Sulbar, termasuk 56 di Polewali Mandar.
Dengan topografi yang menantang dan keterbatasan infrastruktur dasar, Pemprov Sulbar mendorong kolaborasi lintas lembaga untuk menuntaskan masalah blankspot. Komitmen bersama ini diharapkan membawa desa-desa di Polman memasuki era digital secara inklusif
Post Comment