Suhardi Duka: Jabatan ASN diraih dengan kinerja, bukan sogokan

MAMUJU, SANDEQNEWS.COM – Dalam momentum Hari Otonomi Daerah yang digelar di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jumat (25/4), Gubernur Suhardi Duka (SDK) menyampaikan pesan moral yang kuat kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemprov Sulbar:

“Jabatan bukan untuk dibeli, tapi diperjuangkan dengan kinerja.”

SDK menegaskan bahwa sistem pemerintahan yang bersih dan bermartabat hanya bisa dibangun jika ASN memegang teguh prinsip integritas dan menjauhi praktik suap menyuap dalam urusan promosi jabatan.

“Saya ingin pastikan, untuk menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih, jangan pernah berpikir jabatan bisa dibeli,” kata SDK dengan nada serius.

Ia bahkan secara terbuka memperingatkan ASN agar tidak mencoba menyuap pimpinan, termasuk melalui keluarga pejabat, demi mendapatkan posisi strategis dalam birokrasi.

“Anda jangan menyogok gubernur, wakil gubernur, istri atau anak gubernur. Itu bukan jalannya. Yang kami nilai adalah kinerja dan loyalitas,” tegasnya.

SDK mengajak seluruh ASN di Sulbar untuk fokus meningkatkan kapasitas, etos kerja, dan dedikasi terhadap pelayanan publik. Menurutnya, itulah jalan yang benar dan terhormat menuju promosi jabatan.

“Kalau anda punya kemampuan, punya etikat yang baik, loyal dan bekerja sungguh-sungguh, jabatan akan datang sendiri,” sambungnya.

Pernyataan ini diharapkan menjadi momentum refleksi bagi para ASN, bahwa pelayanan publik adalah amanah, bukan alat kepentingan. Pemerintahan yang kuat dibangun oleh orang-orang yang jujur, bukan oleh mereka yang mencari jalan pintas.

SandeqNews akan terus mengawal suara kebenaran dan memperjuangkan pemerintahan yang bersih untuk Sulbar yang lebih bermartabat.(**)